Rabu, 27 Agustus 2014

Contoh Karya Sastra Berdasarkan Aliran


Realisme : Puisiberjudul Pertemuan karya Chairil Anwar

Romantisme : Prosa yang termasuk dalamaliranini adalah Di Bawah Lindungan Ka’bah karya Hamka, Dian Tak Kunjung Padam karya S.T. Alisyahbana, dan sebagainya, puisiberjudul Cintaku jauh di Pulau karya Chairil Anwar.

Naturalisme : roman atau cerpen karya Moetinggo Busye.

Idealisme : LAYAR TERKEMBANG karya STA.
- CANDI karya SANUSI PANE.
- FANTASTIK karya IPIH.

Mistisme : Puisi DOA karya LEA CONCERINA.
- NYANYIAN SUNYI karya AMIR HAMZAH.
- KEKASIH ABADI karya BAHRUN RANGKUTI.
- NODA KELAWA karya SANUSI PANE.
- SEDIH DAN GEMBIRA karya USMAN ISMAIL.

Surealisme : - ZIARAH karya IWAN SIMATUMPANG.
- RADIO MASYARAKAT karya  ROSIHAN ANWAR..
  • AKI karya IDRUS.
Simbolisme : TINJAULAH DUNIA SANA karya MARIA AMIN.
- DENGARKANLAH KELUAHAN POHON MANGGA karya MARIA AMIN.
- PENUH RAHASIA karya MARIA MANIR.

Pengertian Paragraf


Paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya berada di awal paragraf, kemudian diikuti kalimat kalimat penjelas.

Paragraf Induktif adalah paragraf yang diawali dengan kalimat yang berisi penjelasan- penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat utama.

Paragraf generalisasi merupakan salah satu contoh paragraf yang paragraf analogi menggunakan penalaran induktif. Salah satu paragraf yang menggunakan penalaran induktif adalah paragraf sebab akibat dan
Penalaran Induktif adalah penalaran yang ide dan gagasan pokoknya mucul di akhir paragraf.

Paragraf Analogi adalah paragraf yang penalarannya dengan cara membandingkan dua hal yang banyak mengandung persamaan. Dalam membuat paragraf analogi ini kita diharuskan memikirkan 2 hal yang memiliki kesamaan. Proses berfikir ini ialah yang disebut proses berfikir Induktif. Jadi proses berfikir induktif ialah proses berfikir yang bergerak dari pandangan umum lalu menuju kepada penjelasan yang lebih khusus lagi. Atau bisa dengan mudah kita pahami bahwa Berfikir induktif bisa dikatakan dengan meletakkan gagasan utama di awal paragraf seperti pada paragraf induktif.

Paragraf sebab akibat merupakan sebuah paragraf yang disusun dari beberapa sebab tentang suatu masalah atau kejadian realita dan juga akibat yang akan timbul setelahnya. Dengan kata lain, ketika penulis mencoba menulis jenis paragraf ini, maka ia harus mengemukakan secara jelas faktor faktor dari sisi sebab dan juga akibatnya.

Contoh Karangan Persuasif


Sistem Pendidikan Indonesia
Sistem pendidikan di Indonesia yang dikembangkan sekarang ini masih belum memenuhi harapan. Hal ini dapat terlihat dari keterampilan membaca siswa kelas IV SD di Indonesia yang berada pada peringkat terendah di Asia Timur setelah Philipina, Thailand, Singapura, dan Hongkong.
Selain itu, berdasarkan penelitian, rata-rata nilai tes siswa SD kelas VI untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA dari tahun ke tahun semakin menurun. Anak-anak di Indonesia hanya dapat menguasai 30% materi bacaan. Kenyataan ini disajikan bukan untuk mencari kesalahan penentu kebijakan, pelaksana pendidikan, dan keadaan yang sedang melanda bangsa, tapi semata-mata agar kita menyadari sistem pendidikan kita mengalami krisis.
Oleh karena itu, semua pihak perlu menyelamatkan generasi mendatang. Tidak hanya dari pemerintah sebagai penyedia sumber pendidikan, namun yang lebih penting adalah kesadaran dari berbagai pihak. Termasuk anak itu sendiri. Hal tersebut dapat memperbaiki sistem pendidikan nasional.

Contoh Karangan Deskripsi


RUANG KELAS KU

         Aku membuka pintu kelasnya perlahan-lahan. Aku melihat sebuah jendela yang terbuka. Di bawah jendela, tampak sebuah meja guru yang memakai tapalak coklat. Di atas taplak putih itu ada sebuah jurnal & daftar absensi siswa.
Aku lalu memasuki ruang kelas ku dengan langkah yang lambat. Aku memalingkan pandangan ke arah kanan. Tampak satu buah white board yang bersih tanpa coretan.
Wina berpaling kedinding kanan. Disana tergantung daftar pelajaran berwarna putih. Daftar pelajaran itu disusun tak berurutan, hurf-hurufnya pun dari ketikan komputer. Meski tampak tidak rapi,namun cukup bagus dan menarik.
Wina menyusuri deretan bangku kosong didepanya. Tak usah dihitung lagi karena pasti ada 10 meja dan 20 kursi. Dan tanpa kata aku berjalan kebangku ku sendiri,dan duduk manis disana.

Contoh Karangan Eksposisi

Memelihara Ikan
Ikan merupakan salah satu binatang yang biasa diprlihara oleh manusia. Ikan sangat beragam mulai dari warna, jenis juga harganya. Dengan memelihara ikan, akan memberikan ketenangan,kesegaran bagi pemiliknya begitu juga orang melihatnya. Dalam memelihara ikan kita harus berhati-hati, karena jika perawatannya tidak sesuai maka ikan air tawar, jenis dan warna ikan air laut juga lebih beragam.
Untuk memelihara ikan, hal pertama yang harus disiapkan yaitu akuarium. Akuarium harus ditata seindah mungkin dan sesuai dengan keadaan sebenarnya, dengan begitu ikan-ikan akan merasa betah. Setelah akuarium diisi dengan air, selanjutnya ikan dimasukan ke akuarium tersebut. Dalam memilih ikan sebaiknya yang masih segar, dan kondisinya baik tanpa ada cacat ataupun goresan.
Dalam memberi makan ikan harus teratur,jangan terlalu banyak karena akan membuat air keruh, oleh dan ikan akan mati. Memberi makanikan sebaiknya dilakukan tiga atau sampai empat kali sehari, pilihlah makanan ikan yang sesuai dan bergizi.
Air untuk ikan air tawar makin lama makin keruh, oleh karena itu harus diganti minimal sekali dalam seminggu. Ketika mengganti air akuarium, ikan-ikan harus dipindahkan terlebih dahulu ke dalam ember yang berisi air bersih.
Hati-hati dalam memilih jenis ikan, jangan sampai ikan yang besar disatukan dengan ikan kecil, bisa-bisa ikan besar tersebut memangsa ikan kecil. Akuarium juga dapat diletakan diruang tamu, hal ini dapat memberikan nilai tambahyaitu membuat asri suasana dan juga memberikan kesegaran bagi orang yang melihatnya. Kesegaran yang diberikan oleh pemandangan di akuarium dapat membuat orang yang stress menjadibugar,dan bersemangat kembali.tak heranlah banyak orang yang mempunyai hobi memelihara ikan, baik ikan air tawar maupun ikan air laut.

Contoh Karangan Argumentasi

Pemakaian bahasa Indonesia di seluruh daerah di tanah air dewasa ini belum bisa dikatakan seragam. Perbedaan dalam struktur kalimat, lagu kalimat, ucapan kalimat terlihat dengan mudah. Pemakaian bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan, sering dikalahkan oleh bahasa daerah. Di lingkungan persuratkabaran, radio dan tv pemakaian bahasa indonesia belum lagi dapat dikatakan sudah terjaga baik. Para pemuka kita pun pada umumnya juga belum memperalihatkan penggunaan bahasa Indonesia yang terjaga baik. Fakta fakta di atas menunjukkan bahwa pengajaran bahasa Indonesia perlu lebih ditingkatkan

Contoh Karangan Narasi

Ir. Soekarno, presiden republik indonesia pertama yaitu seorang nasionalis. Ia memimpin pni pada tahun 1928. Soekarno menggunakan waktunya di penjara serta di area pengasingan dikarenakan keberaniannya menentang penjajah.

Soekarno mengucapkan pidato perihal dasar-dasar indonesia merdeka yang diberi nama pancasila pada siding bpupki tanggal juni 1945.

Soekarno berbarengan mohammad hatta sebagai wakil bangsa indonesia memproklamasikan kemerdekaan indonesia pada tanggal 17 agustus 1945. Ia ditangkap belanda serta diasingkan ke bengkulu pada tahun 1948. Soekarno dikembalikan ke yogya serta dipulihkan kedudukannya sebagai presiden ri pada tahun 1949.

Jiwa kepemimpinan serta perjuangannya tidak dulu pupus. Soekarno berbarengan pemimpin-pemimpin negara yang lain jadi juru bicara untuk negara-negara nonblok pada konfrensi asia afrika di bandung tahun 1955. Nyaris seluruh perjalanan hidupnya dihabiskan untuk berbakti serta berjuang.

JENIS JENIS KARANGAN BERDASARKAN PENGERTIAN DAN CIRI-CIRI KARANGAN


 1. Karangan Narasi
     Karangan narasi ialah karangan yang menyajikan serangkaian
     peristiwa yang biasanya disusun  menurut  urutan  waktu.
     Yang termasuk narasi ialah cerpen, novel, roman, kisah
      perjalanan, biografi, otobiografi.

    Ciri-ciri/karakteristik karangan Narasi
    a. Menyajikan serangkaian berita atau peristiwa
    b. Disajikan dalam urutan waktu serta kejadian yang
         menunjukkan peristiwa awal sampai akhir
    c. Menampilkan pelaku peristiwa atau kejadian
    d. Latar (setting) digambarkan secara hidup dan terperinci

2.    Karangan Deskripsi
        Karangan Deskripsi ialah karangan yang menggambarkan
        atau melukiskan sesuatu seakan-akan pembaca melihat,
        mendengar, merasakan, mengalaminya sendiri.
        Ciri-ciri / karakteristik karangan deskripsi
     a.  Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu
     b.  Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman
           pada diri pembaca agar seolah-olah mereka melihat,
           merasakan, mengalami atau mendengar, sendiri suatu
           objek yang  dideskripsikan
     c.  Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil
           objek tertentu, yang dapat berupa  tempat, manusia,
           dan hal yang dipersonifikasikan
     d.  Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode
           realistis (objektif), impresionistis (subjektif), atau
           sikap penulis

 3.  Karangan Eksposisi
        Karangan Eksposisi adalah bentuk karangan yang
        memaparkan, memberi keterangan, menjelaskan,
        memberi informasi sejelas-jelasnya mengenai suatu hal.

       Ciri-ciri/karakteristik karangan Eksposisi
        a.  Menjelaskan informasi agar pembaca mengetahuinya
        b.  Menyatakan sesuatu yang benar-benar terjadi
              (data faktual)
        c.  Tidak terdapat unsur mempengaruhi atau memaksakan
              kehendak
        d.  Menunjukkan analisis atau penafsiran secara objektif
              terhadap fakta yang ada
        e.  Menunjukkan sebuah peristiwa yang terjadi atau
              tentang proses kerja sesuatu

4.  Karangan Persuasi
      Karangan Persuasi adalah karangan yang tujuannya untuk
      membujuk pembaca agar mau mengikuti kemauan atau
      ide penulis disertai alasan bukti dan contoh konkrit.

5.  Karangan Argumentasi
      Karangan Argumentasi adalah karangan yang isinya
      bertujuan meyakinkan atau mempengaruhi pembaca
      terhadap suatu masalah dengan mengemukakan
      alasan, bukti, dan contoh nyata.

      Ciri-ciri/karakteristik karangan Argumentasi
      a.    Berusaha meyakinkan pembaca akan kebenaran
             gagasan pengarang sehingga kebenaran itu
             diakui oleh pembaca
      b.   Pembuktian dilengkapi dengan data, fakta,
             grafik, tabel, gambar
     c.    Dalam argumentasi pengarang berusaha
             mengubah sikap, pendapat atau pandangan
             pembaca
     d.    Dalam membuktikan sesuatu, pengarang
             menghindarkan keterlibatan emosi dan
             menjauhkan subjektivitas
      e.   Dalam membuktikan kebenaran pendapat
             pengarang, kita dapat menggunakan
             bermacam-macam pola pembuktian

Senin, 18 Agustus 2014

Silsilah Mahabarata

Silsilah Ramayana

Surat Niaga


PT USAHA MANDIRI
Jl. Soedirman No.18
Semarang



No. 100/PP/VIII/14                                                                               16 Agustus 2014

Yth. Manajer Pemasaran PT. Usaha Tirta Jaya
Jl. Soekarno Hatta No 11
Semarang



Hal : Permintaan Penawaran


Dengan hormat,
Berkenaan dengan tahun anggaran 2014 tersedia anggaran untuk pembelian komputer.
Dari salah seorang relasi, kami memperoleh keterangan bahwa perusahaan Saudara bergerak dibidang peralatan dan perlengkapan mesin kantor yang berkualitas baik.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, kami meminta agar Saudara membekalkan dan kirimkan surat Penawaran mengenai peralatan dan perlengkapan komputer.
Disamping itu, kami minta dikirim leaflet, katalog dan brosur barang tersebut.

Atas perhatian saudara, kami ucapkan terima kasih.

                                                                                                         





   Hormat kami,




                                                                                                       Sekar Dewi
                                                                                                       Direktur Utama








PT USAHA TIRTA JAYA
Jalan Soekarno Hatta No 11, Semarang


Nomor             : 05/MD /SP /x-08                                                                    17 Agustus 2014
Lampiran          : -
Hal                   : Penawaran Barang

Yth. Pemilik PT Usaha Mandiri
Jalan Soedirman No 18
Semarang

Dengan hormat,
Demi terciptanya suasana yang nyaman serta tahan terhadap situasi ekstrim dan cuaca yang tidak menentu kami telah berupaya memproduksi barang-barang rumah tangga. Untuk itu, kami telah mengirimkan peralatan dan perlengkapan komputer lengkap dengan rincian harga dan kualitasnya.
Kami juga memberikan diskon menarik, yaitu:
·    Pembayaran tunai 30%
·    Pembayaran maksimal 2 bulan 20%
·    Pembayaran maksimal 4 bulan 15%

Semoga anda berminat untuk menjalin kerja sama dengan kami melalui produk kami tersebut. Pesanan saudara sangat kami tunggu. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,



        Laelatul Alfiah
Manajaer Penjualan

















PT. USAHA MANDIRI
Jl. Soedirman No.18
Semarang
========================================================================
                                                                                                                           18 Agustus 2014
Nomor    : 101/PB/VIII/14
Hal          : Pemesanan barang
Kepada,
PT. Manajer Pemasaran PT. Usaha Tirta Jaya
Jl. Soekarno Hatta No 11
Semarang

Dengan hormat,

Menindaklanjuti surat penawaran Anda, tanggal 17 Agustus 2014, perihal penawaran komputer . Dengan ini, kami bermaksud memesan:
No.     Merek                 Jenis           Jumlah 
=================================
1       Apple                 PC              5    
2       HP                     PC              5
3       Intel Core I5         PC                    4
4       Intel Core i3          PC                    4
=================================

Keseluruhan barang yang kami pesan harap dapat kami terima selambat-lambatnya tanggal 20 Agustus 2014

Pembayaran terhadap seluruh pesanan kami, akan dilunasi setelah barang kami terima dengan cara tunai. Sebagai bukti keseriusan kami memberikan uang muka sebayak 50%.

Demikian surat ini kami sampaikan. Atas segala perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.





Hormat kami,




                                                                                                       Sekar Dewi
                                                                                                       Direktur Utama




PT USAHA TIRTA JAYA
Jalan Soekarno Hatta No 11, Semarang




A description...

                                                                                                                                                     
A description...


Nomor       :  06/PB/VIII/14                                                19 Agustus 2014
Lampiran  :  2 (dua) lembar
 Hal           :  Pemberitahuan Pengiriman
                     Barang




Kepada
PT Usaha Mandiri
Jalan Soedirman No 18
Semarang




Dengan hormat,

Surat Saudara tertanggal 18 Agustus 2014 dengan Nomor: 101/PB/VIII/14 perihal pesanan komputer sudah kami terima dengan baik.

Dengan ini kami beritahukan bahwa barang pesanan telah kami kirim dengan paket kilat ELTEHA. Barang pesanan dikemas menggunakan pengepakan khusus dan kertas rumput agar tidak mengalami kerusakan ditengah perjalanan.
                                                                
Bersama ini pula kami lampirkan packing list beserta faktur seharga
Rp 46.000.000,00 (empat puluh enam juta rupiah) atas pembelian 5 PC Merk Apple dan 5 PC Merk HP, 4 PC Merk Intel Core 15 & 4 PC Merk i3 . Bersama barang pesanan kami kirimkan pula hadiah langsung berupa speaker & printer karena Saudara memesan sebelum tanggal 20 Agustus 2014, sesuai dengan penawaran dari kami. Setelah barang diterima hendaknya pembayaran segera dilunasi.

Atas perhatian Saudara, kami sampaikan terima kasih.




Hormat kami,


PT USAHA TITRA JAYA














Laelatul ALfiah


Manajer Penjualan

Katon Bagaskara Negeri Di Awan


Di bayang wajahmu
kutemukan kasih dan hidup
yang lama lelah aku cari
di masa lalu

Kau datang padaku
kau tawarkan hati nan lugu
selalu mencoba mengerti
hasrat dalam diri

Kau mainkan untukku
sebuah lagu
tentang neg'ri di awan
dimana kedamaian menjadi istananya
dan kini tengah kau bawa
aku menuju kesana oh.. hoo

Ternyata hatimu
penuh dengan bahasa kasih
yang terungkapkan dengan pasti
dalam suka dan sedih

Senin, 11 Agustus 2014

Ulasan Puisi Doa


DOA
kepada pemeluk teguh


Tuhanku
Dalam termenung
Aku masih menyebut nama-Mu
Biar susah sungguh
Mengingat Kau penuh seluruh
Caya-Mu panas suci
Tinggal kerlip lilin di kelam sunyi
Tuhanku
Aku hilang bentuk
Remuk
Tuhanku
Aku mengembara di negeri asing
Tuhanku
Di Pintu-Mu aku mengetuk
Aku tidak bisa berpaling


13 November 1943
a) Tema
Puisi ' Doa´ karya Chairil Anwar di atas mengungkapkan tema tentang ketuhanan.
   Hal ini dapat kita rasakan dari beberapa bukti.
Pertama, diksi yang digunakan sangat kentaldengan kata-kata bernaka ketuhanan. Kata `dua´ yang digunakan sebagai judul menggambarkan sebuah permohonan atau komunikasi seorang penyair dengan SangPencipta. 
Kata-kata lain yang mendukung tema adalah:
Tuhanku, nama-Mu, mengingat Kau,caya-Mu, di pintu-Mu.
 Kedua, dari segi isi puisi tersebut menggambarkan sebuah renungandirinya yang menyadari tidak bisa terlepas dari Tuhan.
Perhatikan kutipan larik berikut :
(1) Biar rusah sungguhMengingat Kau penuh seluruh
(2) Aku hilang bentuk remuk
(3) Di Pintu-Mu aku mengetuk
Aku tidak bisa berpaling
Puisi yang bertemakan ketuhanan ini memang mengungkapkan dialog dirinya denganTuhan.
Kata `Tuhan´ yang disebutkan beberapa kali memperkuat bukti tersebut, seolah-olah penyair sedang berbicara dengan Tuhan.

Ulasan Puisi Pada Mu Jua

Habis kikis
segala cintaku hilang terbang
pulang kembali aku padamu
seperti dahulu
Kaulah kandil kemerlap
pelita jendela di malam gelap
melambai pulang perlahan
sabar, setia selalu.
Satu kekasihku
aku manusia
rindu rasa
rindu rupa.
Di mana engkau
rupa tiada
suara sayup
hanya kata merangkai hati
Engkau cemburu
engkau ganas
mangsa aku dalam cakarmu
bertukar tangkap dengan lepas
Nanar aku, gila sasar
sayang berulang padamu jua
engkau pelik menarik ingin
serupa dara di balik tirai
Kasihmu sunyi
menunggu seorang diri
lalu waktu – bukan giliranku
mati hari – bukan kawanku…
Pada bait pertama puisi Padamu Jua, dapat disimpulkan : “aku” merasakan bahwa ia tidak dapat menghindar dari kekasihnya, yakni Tuhannya. Bait tersebut menandakan bahwa cinta kekasih aku dalam puisi tersebut tidak kikis oleh masa dan hilang terbang kemana, melainkan menandakan bahwa cintanya tak dapat berubah, kata seperti dahulu menguatkan keteguhan cinta kekasih aku. Pulang kembali aku padamu menggambarkan bahwa “aku” tidak dapat menghindar dari kekasihnya.
Sedangkan untuk bait kedua melukiskan bagaimana ketulusan cinta kasih yang di berikan kepada kekasihnya.

Persamaan Antara Lagu & Puisi


Puisi Cinta Chairil Anwar Senja Di Pelabuhan Kecil


Buat Sri Ajati

Ini kali tidak ada yang mencari cinta
Di antara gudang, rumah tua, pada cerita
Tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut
Menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut.

Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang
Menyinggung muram, desir hari lari berenang
Menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak
Dan kini tanah dan air tidur hilang ombak.

Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan
Menyisir semenanjung, masih pengap harap
Sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan
Dari pantai ke empat, sedu penghabisan bisa terdekap.

1946

 
Pupus
oleh: Dewa 19

Aku tak mengerti, apa yang kurasa
rindu yang tak pernah begitu hebatnya
aku mencintaimu lebih dari yang kau tau
meski kau takkan pernah tau

aku persembahkan hidupku untukmu
telah ku relakan, hatiku padamu
namun kau masih bisu, diam seribu bahasa
dan hati kecilku bicara

Reff :
baru kusadari cintaku bertepuk sebelah tangan
kau buat remuk sluruh hatiku

semoga aku akan memahami sisi hatimu yang beku
semoga akan datang keajaiban hingga kaupun mau

aku mencintaimu lebih dari yang kau tau
meski kau takkan pernah tau

Kamis, 07 Agustus 2014

HOMONIM


1.Bulan(dalam kalender), Bulan(nama satelit)
-Pada bulan Desember akan di adakan semester.
-Malam ini bulan bersinar dengan indah.
2.Genting(gawat),Genting(atap rumah)
-Keadaan masyarakat palestina sekarang sangat genting.
-Genting rumah saya bocor.
3.Dasar
-Dasar Andi anaknya memeng nakal.
-Dasar Negara kita adalah pancasila.
4.Bagi(pembagian), Bagi(untuk)
-Makanan itu harus di bagi rata.
-Bagi mahasiswi UnisMuh diwajibkan memakai jilbab.
5.Rapat(tidak renggang), Rapat(pertemuan)
-Pak guru menyuruh kami rapat dalam barisan.
-Besok pagi ada rapat di kantor.

CONTOH KATA POLISEMI , HOMOFON , HOMOGRAF


KATA POLISEMI

1.)                      a.) Rhoma Irama si raja dangdut sedang melakukan konser di Surabaya .
      Kata raja bermakna senior dari semua kalangan penyanyi
b.) Raja hutan sedang memburu mangsannya di hutan
      kata raja bermakna penguasa hutan
c.) Raja dari kerajaan majapahit sedang mengadakan sayembara
      kata raja bermakna penguasa / pemimpin wilayah tersebut
2.)                      a.) Buah apel merupakan oleh oleh khas kota malang
       kata buah bermakna buah buahan
b.) Ayana memiliki buah hati yang bernama Nabila
       kata buah bermakna anak
c.) Nadzar membawa buah tangan dari kota Madura
      kata buah bermakna oleh-oleh
3.)                      a.) Kepala Elang pusing memikirkan tugas matematika
     kata kepala bermakna anggota tubuh
b.) Ayahku menjadi kepala rumah tangga yang disiplin
      kata kepala bermakna pemimpin keluarga
c.) Kepala cabang bank BCA berada di daerah Rungkut
     kata kepala bermakna kantor cabang atau membawahi pusat .
4.)                      a.) El Ghifari merupakan kapten dari club sepak bola Ac Milan
       kata bola  bemakna alat olahraga
b.) Karena tawuran , bola mata seorang pelajar terluka
      kata bola bermakna anggota tubuh
c.) Indivision merupakan para bola terbaik di Indonesia
      kata bola bermakna antena televisi
5.)                      a.) Adi Bing Slamet menyeret Eyang Subur ke meja hijau
    kata meja bermakna pengadilan .
b.)  Ayahku membeli meja belajar untuk adik ku
    kata meja bermakna perabotan rumah tangga
KATA HOMOFON
1.)                     a.) Pelatihan TNI di tanjung priuk menggunakan beberapa tank
     kata tank bermakna alat perang
b.) Ayaku mencabut paku menggunakan tang
     kata tang bermakna peralatan
2.)                     a.) Pak Saib sangat menyukai musik rock
     kata rock bermakna aliran music
b.) Bu Dina adalah pembuat rok terkena di Indonesia
    kata Rok bermakna pakaian
3.)                     a.) Jus mangga itu serasa wangi mint
    kata mint bermakna  daun
b.) Karena terlambat mengumpulkan tugas  Didit mendapat nilai min
   kata min bermakna nilai kurang
4.)                     a.) Massa jenis benda itu kurang dari massa jenis benda aslinya
     kata massa bermakna berat benda
b.) pada masa kini harga bawang sangat mahal
     kata masa bermakna waktu
5.)                     a.) Hendrik sedang mendengar nasihat dari pak guru
     kata pak bermakna bapak yang lebih tua
b.) Ibu membeli beberapa pack air mineral
     kata pack bermakna  satu kardus
KATA HOMOGRAF
1.)                     a.)  Pak Bayu membeli buah Apel dari kota malang
      makna apel berarti buah buahan
b.) Komandan TNI AU mengadakan apel mendadak dilapangan
     makna kata apel berarti upacara mendadak
2.)                     a.) Para polisi serang markas teroris di daerah jakarta barat
    makna kata serang adalah menyerbu

b.) Pamanku berlibur ke kota Serang Banten
     makna kata serang adalah nama kota di daerah banten
3.)                     a.) Ibu mengolah kedelai menjadi  tahu goreng
     makna kata tahu adalah makanan
b.) Adik tidak tau mengapa kakak tiba – tiba marah
     makna kata tau berarti paham
4.)                     a.) Wajah kakak memerah saat terkena panas matahari
     makna kata memarah adalah berubah warna
b.) Pak Nanang sedang memerah susu sapi dikandang sapi
      makna kata memerah adalah mengambil susu
5.)                     a.) Piring itu menjadi keset setelah dicuci kakek
     makna kata  keset adalah bersih
b.) Pak Bayu membeli keset di toko peralatan rumah tangga
     makna kata keset adalah peralatan rumah tangga

Senin, 31 Maret 2014

Ulasan Mengenai Film "Tanah Surga… Katanya"


Tanah Surga… Katanya mencoba untuk membahas struktur kehidupan masyarakat yang berada di daerah perbatasan negara Indonesia – Malaysia, khususnya dari segi ekonomi. Sebuah sentuhan kritis yang jelas terasa begitu sensitif, namun Tanah Surga… Katanya mampu menyajikannya dengan penceritaan yang elegan.
Tanah Surga… Katanya berkisah mengenai dilema kehidupan yang dialami oleh Hasyim ketika ia diajak oleh anaknya, Haris , untuk meninggalkan desanya yang berada di daerah pinggiran perbatasan Indonesia – Malaysia di Kalimantan Barat dan berpindah ke Malaysia. Pilihan ini sendiri diberikan oleh Haris karena selama ini ia telah mendapatkan rezeki yang melimpah dengan bekerja di Malaysia sekaligus mengingat fakta bahwa kehidupan masyarakat di daerah pinggiran tersebut sama sekali tidak mendapatkan perhatian yang layak dari pemerintah Republik Indonesia. Sebagai seorang mantan pejuang kemerdekaan yang masih menggenggam nilai-nilai nasionalisme yang tinggi, Hasyim jelas menolak ajakan tersebut. Akhirnya, Haris hanya mengajak puterinya, Salina , untuk berangkat ke Malaysia dan meninggalkan ayah beserta puteranya, Salman yang tidak ingin meninggalkan sang kakek sendirian.
Dilema kehidupan di daerah perbatasan Indonesia – Malaysia tidak semata-mata hanya dialami oleh Hasyim dan keluarganya. Tanah Surga… Katanya juga menyinggung mengenai masalah pendidikan melalui karakter guru muda bernama Astuti yang harus berjuang mengajar sendirian di desa tersebut karena keterbatasan tenaga guru yang mengajar disana. Ada juga karakter Anwar , seorang dokter yang berasal dari Bandung yang baru saja tiba disana setelah ditugaskan dari kota asalnya di Bandung. Melalui kehidupan yang dijalani oleh karakter-karakter tersebut di sepanjang penceritaan film inilah Tanah Surga… Katanya berusaha menunjukkan bahwa tanah air Indonesia tidak seindah dan semakmur bayangan masyarakatnya selama ini, khususnya ketika pemerintah sama sekali bersikap acuh kepada nasib keseharian para warganya.
Tanah Surga… Katanya memang secara berani mengkonfrontir berbagai isu yang dihadapi oleh Indonesia selama ini dengan Malaysia. Memang, jalan cerita film ini bukanlah berniat untuk menanamkan semangat kebencian terhadap negara tetangganya tersebut. Tanah Surga… Katanya memilih untuk membandingkan secara langsung bagaimana kesejahteraan kehidupan yang saling bertolak belakang antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Malaysia yang hidup di garis perbatasan, dan bagaimana masyarakat Indonesia mengais-ngais rezeki di wilayah negara tetangganya akibat kurangnya kepedulian pemerintah yang berujung pada hilangnya pula rasa kecintaan dan nasionalisme masuarakat di daerah tersebut terhadap negeri kelahiran mereka sendiri. Kritis. Tajam. Namun pada kebanyakan bagian, Tanah Surga… Katanya justru terkesan menyalahkan kesejahteraan negeri tetangga yang begitu memikat daripada mengeksplorasi masalah yang dihadapi karakter masyarakat di wilayah Indonesia dan usaha mereka untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Sindiran mengenai sikap nasionalisme di dalam jalan cerita Tanah Surga… Katanya sendiri mampu dihadirkan secara elegan, melalui berbagai dialog maupun adegan sindiran yang cukup berhasil untuk menghantarkan pesannya – walau pada beberapa bagian terkesan dieksekusi secara terlalu berlebihan. Pun begitu, kematangan kemampuan penampilan akting para jajaran pengisi departemen akting Tanah Surga… Katanya berhasil membuat berbagai sisi kehidupan yang ingin disampaikan film ini menjadi dapat tersampaikan dengan lugas
Berikut beberapa hal yang patut jadi renungkan kita semua sebagai warga negara NKRI mengenai kondisi sosial masyarakat perbatasan sesuai film Tanah Surga… Katanya :
  1. Keadaan di perbatasan Malaysia jauh lebih ramai dan modern, disana ada pasar dan sarana prasarana yang lengkap, sedang di perbatasan RI sangat memprihatinkan.
  2. Saat berada di patok perbatasan, disisi Malaysia jalanannya sudah diaspal mulus, di RI masih tanah kerontang.
  3. Sinyal komunikasi di perbatasan RI masih sulit, sebaliknya di Malaysia lancar.
  4. Sarana Pendidikan di Perbatasan RI hanya ada 1 SD, dengan bangunan kumuh dan hanya ada 1 guru.
  5. Ringgit lebih laku ketimbang Rupiah. Masyarakat perbatasan RI lebih banyak berbisnis di pasar malaysia.
  6. Masyarakat di Perbatasan lebih mengenal lagu di Radio ketimbang lagu Kebangsaannya Sendiri.
  7. Bendera Merah Putih hampir tak dianggap lagi.
  8. Sarana Transportasi di Perbatasan RI sangat Sulit, masih memakai perahu melewati sungai mirip belantara Amazon, sedang malaysia di film terlihat banyak kendaraan bermotor seperti bebek, dan mobil.
  9. Keadaan Papan, Sandang, dan pangannya sangat memprihatinkan.
  10. Sarana Kesehatannya nyaris Nihil. Tak ada klinik atau ke Puskesmas, lokasi Rumah sakit hanya ada di kota Kabupaten.


Rabu, 22 Januari 2014

Analisis Film " Surat Kecil Untuk Tuhan "

1. Bagaimana pemeranan tokoh ?
~ Keseluruhan dari pemain berdasar cuplikan video tadi, berperan sangat               total, lepas & tepat, alamiah / natural
 ~ mungkin ada kekurangan tapi bisa di tutupi dengan peran yang lain
2. Adakah cara lain menggambarkan kematian tokoh seperti cuplikan video bila dipentaskan langsung ?
Bagaimana penggarapannya ?
~ Ada
~ Dengan cara, ketika saat menjelang kematian sang tokoh, tokoh yang lain membelakangi penonton seakan sedang mengerubungi tokoh yang akan meninggal.
~ Setelah itu tokoh yang akan meninggal berganti baju yang serba putih, seakan itu seperti rohnya
~ Lalu tokoh yang meninggal itu berjalan menjauh dari kerumunan tokoh yang tadi membelakangi penonton tadi
~ Seakan tokoh lain tidak menyadari kepergian sang tokoh yang meninggal itu
3. Kekuatan apa yang membuat film ini menyentuh pembaca ?
~ Ketika tokoh ingin meninggal, dia sempat berbicara dengan isyarat yang artinya dia menginginkan keluarganya tidak bertengkar
~ Detik detik menjelang kepergiannya adanya adegan di danau beserta bacaan puisi yang menarik penonton agar lebih mencermati kejadian selanjutnya

Terpaku

Dimana matahari mulai menyingsing di pagi hari, bunga bunga tumbuh secara serempak. Seakan mereka tahu bahwa hari ini akan menjadi hari yang cerah tanpa setetes air hujan di sana. Ku lihat bunga bunga yang mekar, serta warnanya yang tersirat menandakan kebahagiaan. " Rasanya seperti musim semi ", batin ku. Yah walau ku tahu tak ada musim semi di negara ku
Suasana pagi ini yang cerah bukan berarti hati ku, jiwa ku & perasaan ku juga ikut merasakannya. Tepat 5 bulan aku menunggu mu. Iya aku menunggu mu. Setelah berbulan bulan aku menunggu mu tanpa ada komunikasi di sana. Sejujurnya hati ini ingin memberontak. Dan kadang aku juga berfikir aku ini bodoh yang mencintai seseorang yang tak kunjung tiba. Tapi apalah arti semua itu, ini keputusan ku, ini jalan yang telah aku ambil untuk selalu menunggu mu sampai kau tiba. Sampai kau menemukan ku di sini dalam keadaan terpaku menunggu mu
Tibalah bulan berikutnya, hari ini kau harusnya sudah pulang dari sana. Tapi Tuhan mengizinkan aku untuk tetap menunggu mu. Kau belum datang. Dan betapa bodohnya aku, aku tetap bersabar untuk menunggu mu pulang. " Aku harus kuat, tegar. Aku harus semangat ". Kalimat itulah yang terus aku ucapkan setiap hari.
Setiap kali membayangkan mu kadang aku berfikir, mana mungkin ketika kau pulang ke sini, kau akan lama di sini bersama ku selama ketika aku menunggu mu. Selalu pikiran itu enghantui ku. Tapi secepat kilat aku menyambarnya dengan semangat yang aku fikir seperti semangat 45 para pejuang dahulu. Kalau mereka menunggu kemerdekaan sedang aku menanti sebuah malaikat kecil bersayap yang ku sebut itu orang yang ku cintai beserta cintanya kepada ku
Angin bertiup dengan kencang & kuat. Sekuat phon pohon itu bertahan agar tidak tumbang. Ditambah hujan yang seharian tak kunjung reda. " Padahal kemarin hari sangat cerah, kenapa hari ini begitu berbeda ", tanya ku pada bapak. " Mungkin Tuhan ingin menunjukan sesuatu pada kita ". Jawab bapak ku. " Menunjukkan apa pak ? ", tanya ku heran. " Lihat pohon itu, dia berdiri dengan tegapnya, seakan tidak terjadi apa apa di sekitarnya. Pohon itu tetap bertahan agar tidak tumbang walau angin & hujan menerpanya. Sama seperti kita, kita diharuskan berpegang teguh pada 1 keyakinan walaupun menurut kita mana mungkin itu terjadi / banyak godaan & orang di sekililing kita mencemooh / tidak mendukung kita. Selama itu baik Insya Allah, ALLAH akan membimbing kita agar tetap bertahan. Walau sebenarnya itu perih ", jawab bapak ku dengan tegas. Akupun hanya bisa terdiam dengan penjelasan itu
Sekarang aku bisa menyimpulkan bahwa bertahan pada pilihan kita adalah keharusan. Walau di sekitar kita mencemooh. Dan aku memutuskan untuk selalu menunggu mu untuk tiba di sini, untuk bersama ku berada dalam ridho ALLAH SWT. Walaupun sampai aku terpaku

Analisis Pementasan Drama " Bawuk "

Dalam pementasan drama " Bawuk " di awali dengan adanya adegan pembukaan surat yang diperankan mami dari Bawuk. Dan surat itu dikirim oleh Bawuk. Tak begitu jelas isinya, namun pada intinya surat tersebut memiliki maksud, Bawuk akan tiba nanti sore
Di adegan selanjutnya saya di bingungkan dengan datangnya seorang seperti prajurit yang tiba tiba mengabarkan tentang sesuatu yang bersangkutan dengan mas Hasan. Di dalam cerita mas Hasan adalah suami Bawuk. Menurut cerita mas Hasan dalam keadaan bahaya. Tapi sesungguhnya kalimat " dalam keadaan bahaya " menyebabkan 2 penertian yaitu :
1. Bahaya karena perang atau
2. Bahaya karena mas Hasan adalah anggota PKI

Rabu, 08 Januari 2014

Bingung


lembut, akankah dia selembut kapas
Halus, apakah mungkin sehalus benang
Ringan, akankah seringan angin
Dalam, tidak pula sedalam lautan.



Satu sudut di hati manusia,
Ingin senang tetapi pemalas!
Selalu merungut tak pernah memungut
Selalu berjalan tak pernah mengira



Menghabiskan tak pernah mengadakan
Menghancurkan tak pernah mendirikan…
Ingin dikasih tapi keras hati!
Selalu manja tak pernah memanja



Kasih, tak pernah bersayang
Selalu berjanji tak pernah ditepati
Selalu bermanis tak pernah memaniskan
Selalu ingin menang tetapi salah!



Mulut mengeluarkan panas kebencian tapi  tak fikirkan orang,
Berbicara luas, tapi ilmunya kurang,
Salah bicara terus berkicau
Otak tak digunakan, tangan dijalankan.



Kerasnya hati manusia, lebih keras dari berlian
Panasnya hati manusia, lebih panas dari mentari
Bisanya hati manusia, lebih berbisa dari racun
Punahnya hati manusia, lebih punah dari akhlaknya,

Sastra Tak Cukup di Sekolah


Sastra hampir-hampir tidak pernah mendapat porsi sesuai dalam mata pelajaran bahasa. Kehadiran sastra di sekolah selama ini sebatas pada pemenuhan pembelajaran, tanpa adanya upaya oleh guru terkait pemaksimalan potensi sastra pada siswa oleh guru bersangkutan.

Di sisi lain, sastra tak hanya mawujud dalam bentuk konvensional macam buku. Tetapi melalui jejaring sosial facebook, twitter, hingga blog, sastra justru tumbuh subur. Lebih jauh, wujud sastra pun mengikuti laju modernisasi yang begitu deras. Kecanggihan teknologi memungkinkan sastra berwujud cyber, selain dalam bentuk drama dan seni pertunjukan yang berdasar pada teks, seperti drama, puisi yang dibacakan

Pemahaman pada konvensi sastra yang makin luas juga berpengaruh pada pembelajaran sastra di sekolah. Guru sebagai yang terdepan yang membenamkan sastra di sekolah hendaknya tidak menutup diri pada semua perkembangan itu. Siswa yang tak bisa lepas dari alat komunikasi macam gadget yang selalu terhubung ke media sosial adalah sarana yang potensial untuk dikembangkan. Tiada lain, itu adalah upaya untuk mendekatkan sastra kepada mereka.

Berbicara sastra di sekolah, tentu tak lepas dari sejauh mana upaya guru mengajarkan jalur estetis ini kepada siswa sebagai peserta didik. Dalam hal ini, kompetensi dan upaya kreatif guru sangatlah menentukan penguasaan oleh siswa.



Setidaknya untuk dapat mencapai semua kompetensi itu, guru dituntut kreatif-inovatif. Melalui berbagai cara, guru sedapat mungkin menjadikan pembelajaran menarik. Melalui cara itu, siswa diharapkan mencecap pelajaran ini dengan cara yang menyenangkan.



Bukan hal yang mudah, memang. Pola orientasi siswa yang seakan telah berubah menuju era digitalisasi, justru harus dibaca oleh pemerhati pendidikan sebagai “cara lain” mendekatkan sastra kepada siswa. Konten-konten daring sudah sepatutnya diciptakan untuk mendukung ketercapaian pembelajaran. Kerja sama antara ahli sastra dan IT menghasilkan kolaborasi yang dinanti.